Banyumas24jam - banyaknya lulusan baik SMA/SMK/Sederajat maupun dari perguruan tinggi setiap tahunnya akan membuat persaingan mencari kerja menjadi lebih banyak.
Karena mayoritas masyarakat indonesia setelah lulus sekolah atau kuliah cenderung lebih berminat menjadi karyawan atau pegawai di instansi atau perusahaan.
Dengan banyaknya lulusan, tetapi lapangan pekerjaan terbatas, membuat banyak lulusan yang menganggur. Banyaknya pengangguran di Indonesia, membuat beberapa orang yang tidak bertanggung jawab, berusaha mendapatkan uang dengan memanfaatkan orang yang mencari kerja.
Dengan modus membuka lowongan kerja, beberepa oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kesempatan untuk mengambil keuntungan dengan cara yang tidak baik, dengan memasang info lowongan kerja abal-abal atau penipuan.
1. Meminta sejumlah uang sebagai syarat masuk
Jika menjumpai lowongan pekerjaan, yang mensyaratkan uang pendaftaran maka kita patut mencurigai bahwa lowongan pekerjaan itu hanya penipuan.
Karena perusahaan yang besar tidak akan meminta uang dalam merekrut karyawan atau pegawai. Maka dari itu bagi para pencari kerja diharapkan waspada jika kita melamar kerja tetapi dimintai uang sebagai syarat menjadi pegawai/karyawannya.
2. Menjanjikan Gaji yang besar
Siapa yang tidak mendambakan pekerjaan dengan gaji yang besar. Setiap karyawan atau pegawai pasti menginginkan gaji yang besar. akan tetapi jika gaji yang ditawarkan oleh suatu lowongan kerja, yang tidak masuk akal, maka kita harus waspada.
Mengapa harus waspada? karena setiap lowongan kerja yang menawarkan gaji yang sangat besar itu tidak masuk akal. Karena setiap perusahaan pastinya sudah menghitung gaji karyawan baru. Jadi jika kita menemukan ada lowongan kerja dengan gaji bisa berkali-kali lipat dari UMK daerah maka perlu waspada.
3. Pekerjaan yang sangat mudah
Salah satu ciri pekerjaan dengan kecenderungan penipuan adalah dengan mudahnya mendapatkan uang dengan pekerjaan yang sangat mudah. Di era digital ini banyak sekali penipuan dengan iming-iming pekerjaan yang sangat mudah.
Contohnya yang sedang marak di dunia maya, hanya dengan like atau komentar atau hanya melihat suatu video bisa mendapatkan uang yang besar, maka wajib hati-hati.
Karena mayoritas masyarakat indonesia setelah lulus sekolah atau kuliah cenderung lebih berminat menjadi karyawan atau pegawai di instansi atau perusahaan.
Dengan banyaknya lulusan, tetapi lapangan pekerjaan terbatas, membuat banyak lulusan yang menganggur. Banyaknya pengangguran di Indonesia, membuat beberapa orang yang tidak bertanggung jawab, berusaha mendapatkan uang dengan memanfaatkan orang yang mencari kerja.
Dengan modus membuka lowongan kerja, beberepa oknum yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan kesempatan untuk mengambil keuntungan dengan cara yang tidak baik, dengan memasang info lowongan kerja abal-abal atau penipuan.
Berikut Ciri-ciri Lowongan Kerja yang Abal-abal atau Penipuan
1. Meminta sejumlah uang sebagai syarat masuk
Jika menjumpai lowongan pekerjaan, yang mensyaratkan uang pendaftaran maka kita patut mencurigai bahwa lowongan pekerjaan itu hanya penipuan.
Karena perusahaan yang besar tidak akan meminta uang dalam merekrut karyawan atau pegawai. Maka dari itu bagi para pencari kerja diharapkan waspada jika kita melamar kerja tetapi dimintai uang sebagai syarat menjadi pegawai/karyawannya.
2. Menjanjikan Gaji yang besar
Siapa yang tidak mendambakan pekerjaan dengan gaji yang besar. Setiap karyawan atau pegawai pasti menginginkan gaji yang besar. akan tetapi jika gaji yang ditawarkan oleh suatu lowongan kerja, yang tidak masuk akal, maka kita harus waspada.
Mengapa harus waspada? karena setiap lowongan kerja yang menawarkan gaji yang sangat besar itu tidak masuk akal. Karena setiap perusahaan pastinya sudah menghitung gaji karyawan baru. Jadi jika kita menemukan ada lowongan kerja dengan gaji bisa berkali-kali lipat dari UMK daerah maka perlu waspada.
3. Pekerjaan yang sangat mudah
Salah satu ciri pekerjaan dengan kecenderungan penipuan adalah dengan mudahnya mendapatkan uang dengan pekerjaan yang sangat mudah. Di era digital ini banyak sekali penipuan dengan iming-iming pekerjaan yang sangat mudah.
Contohnya yang sedang marak di dunia maya, hanya dengan like atau komentar atau hanya melihat suatu video bisa mendapatkan uang yang besar, maka wajib hati-hati.
Setidaknya itulah 3 hal yang perlu diperhatikan jika mendaftar lowongan pekerjaan. Sebelum mendaftar hendaklah kita selalu mencari informasi terlebih dahulu tentang perusahaan yang akan kita daftar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar