Notification

×

Iklan

Iklan

Mengenang Kehebatan Duet Ganda Putra Indonesia Markis Kido dan Hendra Setiawan

Rabu, 24 Juli 2024 | Juli 24, 2024 WIB Last Updated 2024-07-24T15:47:55Z
Banyumas24jam - setiap perhelatan akbar pesta olahraga dunia yaitu Olimpiade, kita pasti akan selalu mengingat para legenda bulutangkis yang pernah memenangkan ajang empat tahunan tersebut.

Salah satu pasangan ganda putra yang akan selalu dikenang oleh para pecinta bulutangkis di Indonesia bahkan dunia, yaitu pasangan Markis Kido dan Hendra Setiawan.

Kedua pasangan tersebut berhasil membawa pulang medali emas pada helatan olimpiade beijing, china 2008. Kala itu Markis Kido dan Hendra Setiawan berhasil mengalahkan pasangan legendaris tuan rumah yaitu fu hai feng dan cai yun dengan permainan tiga game.

Mental Markis Kido dan Hendra Setiawan benar-benar sangat diuji kala itu. Bermain dihadapan pendukung tuan rumah yang militan, Markis Kido dan Hendra Setiawan dipaksa bermain dengan penuh tekanan.

Walaupun kalah di game pertama, namun ketenangan dan strategi permainan anak asuh cristian hadinata yang bagus, membuat mereka memenangkan dua game terakhir, dan berhak mendapatkan medali emas di olimpiade beijing 2008.

Selain menjuarai olimpiade beijing 2008, pasangan Markis Kido dan Hendra Setiawan juga pernah memenangkan kejuaraan dunia BWF pada tahun 2007 dengan mengalahkan pasangan dari korea yaitu Jung Jae-sung/Lee Yong-dae.

Mereka juga pernah memenangkan kejuaraan Asia sebanyak dua kali, yaitu di tahun 2005 dan 2009, selain itu mereka juga berhasil memenangkan Indonesia Open 2005 di Jakarta.

Karena performa mereka yang luar biasa dengan memenangkan beberapa kejuaraan, akhirnya mereka berhasil menjadi pemain ganda putra nomor satu dunia di tahun 2007.

Akan tetapi dengan performa yang menurun dari kedua pasangan tersebut, mereka memutuskan untuk berpisah di tahun 2012. Markis Kido beberapa kali berpasangan dengan beberapa pasangan seperti Alvent yulianto di 2012, Marcus Fernaldi Gideon di tahun 2014.

Selain bermain di sektor ganda putra, Markis kido juga pernah bermain di sektor ganda campuran, yaitu dengan Lita Nurlita dan Pia Zebadiah Bernadet.

Sementara Hendra Setiawan berpasangan dengan Muhammad Ahsan sampai saat ini. Pada tahun 2021, berita duka menyelimuti dunia bulutangkis nasional dan dunia, karena Markis Kido tutup usia di usia 36 tahun saat bermain bulutangkis.

Kehebatan kedua pasangan legendaris indonesia ini akan selalu dikenang sebagai pasangan terbaik sepanjang masa di dunia bulutangkis indonesia bahkan dunia.

Prestasi Markis Kido dan Hendra Setiawan
  • Piala Dunia - 2006 di China
  • Asia - 2010 di China
  • Tiongkok Terbuka - 2007
  • Hong Kong Terbuka - 2007
  • Malaysia Terbuka - 2008
  • China Masters - 2008
  • Denmark Terbuka - 2008
  • Prancis Terbuka - 2008
  • Jepang Terbuka - 2009
  • Prancis Terbuka - 2009
  • Singapura Terbuka - 2012
  • Hong Kong Terbuka - 2006
  • Tiongkok Terbuka - 2006
  • Tionghoa Taipei Terbuka - 2007
  • Grand Prix Gold Malaysia - 2010
  • Australia Terbuka - 2012

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

close