Banyumas24jam - Guru agama adalah garda terdepan dalam menyiarkan moderasi beragama. Sebagai bentuk apresiasi, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah memberi insentif bagi mereka.
Tahun 2023 telah dialokasikan anggaran senilai Rp 277 miliar untuk insentif 230.830 guru agama. Bantuan tersebut merupakan komitmen Pemprov Jateng dalam mengupayakan kesejahteraan terhadap guru agama. Dari program insentif ini, setiap guru mendapatkan Rp1,2 juta per tahun.
Anggaran insentif guru keagamaan tahun 2023 senilai Rp 277 miliar untuk insentif 230.830 guru agama. Jumlah penerima tahun ini lebih besar dari tahun lalu yang hanya 211.455 orang. Penerima anggaran adalah guru keagamaan dari 5 agama, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, serta agama Budha.
Selama berjalannya program dari 2019 hingga 2023, pemberian insentif guru keagamaan telah terealisasi sebesar Rp 1,2 Triliun. Pada 2019 sebesar 171.131 penerima manfaat, tahun 2020 sebanyak 211.455, tahun 2021 sebanyak 211.455, tahun 2022 sebanyak 211.455 dan tahun 2023 sebanyak 230.830 penerima manfaat.
Tahun 2023 telah dialokasikan anggaran senilai Rp 277 miliar untuk insentif 230.830 guru agama. Bantuan tersebut merupakan komitmen Pemprov Jateng dalam mengupayakan kesejahteraan terhadap guru agama. Dari program insentif ini, setiap guru mendapatkan Rp1,2 juta per tahun.
Anggaran insentif guru keagamaan tahun 2023 senilai Rp 277 miliar untuk insentif 230.830 guru agama. Jumlah penerima tahun ini lebih besar dari tahun lalu yang hanya 211.455 orang. Penerima anggaran adalah guru keagamaan dari 5 agama, yaitu Islam, Kristen, Katolik, Hindu, serta agama Budha.
Selama berjalannya program dari 2019 hingga 2023, pemberian insentif guru keagamaan telah terealisasi sebesar Rp 1,2 Triliun. Pada 2019 sebesar 171.131 penerima manfaat, tahun 2020 sebanyak 211.455, tahun 2021 sebanyak 211.455, tahun 2022 sebanyak 211.455 dan tahun 2023 sebanyak 230.830 penerima manfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar